Bahaya Olah Raga Crossfit (Kontroversi)

Olah Raga Crossfit memang belum terlalu populer di Indonesia namun di negara barat seperti Amerika maupun Eropa Olah Raga ini sudah mulai populer dan digemari banyak kalangan khususnya para pecinta Olah Raga Extreem...

Yang menjadi kontroversi dari Olahraga ini adalah seperti yang sudah saya katakan di atas jenis dari Olah Raga ini termasuk Extreem dan tentunya berbahaya bagi kesehatan jika tanpa didampingi ahlinya. Seperti apakah Olah Raga ini?? Mengapa sampai menjadi perdebatan di Negara luar sana?? kalau pengen tau ya harus baca kelanjutan artikel ini sob....
crossfit
Kontroversi Olah Raga Crossfit
Dari beberapa sumber yang saya dapatkan tentang Olah Raga Crossfit ini diantaranya dari Jakarta Kompas. com dan MetroTv news disebutkan bahwa Olah Raga ini mulai disebarluaskan sekitar dua tahun lalu melalui event-event work out yang diadakan diberbagai tempat oleh atlet-atlet muda Crossfit yang tergabung dalam Crossfit Equator.

Menurut kepala pelatih Crossfit Equator Pandji Brian, Crossfit adalah Olah Raga yang menggabungkan gerakan dasar Gymnastic dan weightlifting (angkat besi).
Ada 3 sifat yang mendasari crossfit yakni natural, essential dan safe
Gerakan yang dipergunakan dalam Crossfit antara lain burpees, power snatch, thrusters, box jumps, dan chest 2 bar pull ups

Burpees adalah gerakan dari tengkurap kemudian langsung berdiri.
Power snatch dan thrusters adalah istilah gerakan dalam angkat besi. Power snatch artinya mengangkat beban dari bawah sampai atas kepala sedangkan thrusters hanya sampai dada.
Setiap gerakan dilakukan dalam waktu 1 menit bergantian sampai 3 kali dan serangkaian gerakan tersebut dilakukan sebanyak mungkin dalam waktu 15 menit. inilah kenapa Crossfit disebut sebagai Olah Raga yang menantang atlet untuk melewati batas kemampuannya.

Mengenai aturannya fleksibel artinya sesuai dengan berat badan dan kemampuan dari atlet masing-masing terutama untuk angkat besi bebannya disesuaikan.

Dimana letak berbahayanya??
Beberapa pakar kesehatan disana menyebutkan bahwa Crossfit dikatakan berbahaya karena gerakan yang dilakukan cukup Extreem dan semua Olah Raga Extreem memiliki potensi bahaya.
Prof. terapi fisik dari Regis University Denver Amerika Serikat Erick Robertson menyatakan Olah Raga Crossfit dapat membahayakan kesehatan, pernyataan ini didukung dengan tingginya kasus rabdomiolisis pada pelaku Crossfit yang mana Rabdomiolisis ini biasanya disebabkan oleh latihan berlebihan yang dapat memicu kerusakan atau gagal ginjal.

Kondisi Rabdomiolisis yaitu ketika otot terlalu lelah bekerja dan jaringan mulai hancur sehingga mioglobin dan produk dalam serat otot terlepas ke dalam aliran darah, dan kondisi ini berpotensi fatal karena otot dapat meledak dan mati.

Sementara itu menurut pelatih fitness Alan Aragon yang merupakan ahli nutrisi mengatakan Olah Raga Crossfit bagus untuk dapat menggerakkan orang-orang yang memiliki gaya hidup sedentary (kurang bergerak) namun sayangnya gerakan-gerakan dalam Crossfit memiliki resiko cedera yang sangat tinggi.

Segala sesuatu yang dilakukan dengan tanpa pembimbing memang tidak baik sekalipun itu adalah olahraga yang sebenarnya tujuan utamanya adalah untuk kesehatan. Artikel ini hanyalah sebagai media informasi yang saya rangkum dari berbagai sumber dan saya sarankan anda tidak menjustifikasi dengan membenarkan bahwa olahraga ini adalah olahraga berbahaya. Mengenai permasalahan olahraga crossfit ini tentunya banyak juga informasi lain yang dapat kita dapatkan dari sumber lainnya dan tidak saja hanya dari artikel ini.

Related Posts: